Menghindari Larangan dan Aturan Saat Beribadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
kangsantri.net - Para jamaah, terutama jamaah haji yang berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi saat ini, perlu memperhatikan beberapa larangan dan aturan yang berlaku di tempat-tempat suci ini. Mengikuti aturan ini adalah penting agar jamaah dapat beribadah dengan maksimal dan menghindari potensi masalah selama menjalankan ragam ibadah di dalam masjid tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas enam larangan yang perlu dihindari oleh jamaah haji saat berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, serta memberikan tips untuk menghindari pelanggaran tersebut.
Mengambil Gambar dengan Tepat
Menghindari Pelanggaran dalam Mengambil Foto dan Video
Dalam kesempatan langka berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, jamaah haji sering ingin mengabadikan momen tersebut dengan mengambil foto dan video sebagai dokumentasi. Secara umum, tindakan ini diperbolehkan dan biasa dilakukan oleh jamaah. Namun, perlu diingat bahwa pengambilan gambar yang dilakukan dalam durasi lama dan statis dapat menimbulkan kecurigaan pihak keamanan. Penggunaan alat seperti tripod, lampu, atau kabel-kabel juga dapat meningkatkan tingkat kecurigaan. Jika dicurigai, petugas dapat meminta jamaah untuk menghapus data yang ada dan bahkan menyita peralatan yang digunakan.
Menghindari Pelanggaran Pengibaran Spanduk dan Bendera
Jamaah haji diharapkan tidak membentangkan spanduk, banner, atau bendera yang menunjukkan identitas atau kelompok tertentu, termasuk bendera Merah Putih, baik di dalam maupun di luar kompleks masjid. Otoritas Saudi Arabia melarang tegas pengibaran penanda-penanda tersebut. Membentangkan spanduk, banner, atau bendera dapat dianggap sebagai pelanggaran serius dan dapat menyebabkan jamaah mendapatkan peringatan atau bahkan ditahan oleh pihak kepolisian setempat.
Menjaga Keteraturan dan Keamanan
Menghindari Berkerumun Lebih dari 5 Orang
Berkerumun di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dapat menimbulkan kecurigaan pihak keamanan masjid, terutama jika dilakukan dalam durasi lama dan melibatkan lebih dari lima orang. Jamaah diharapkan untuk tidak berkerumun di dalam masjid dan sebaiknya menghindari berkumpul dalam waktu yang lama. Petugas keamanan masjid akan mengusir jamaah yang berkerumun dan meminta mereka segera keluar untuk menjaga pergerakan orang di sekitar.
Tidak Mengambil Barang Temuan
Jamaah haji seringkali menemukan barang-barang yang tertinggal di masjid. Meskipun niatnya baik untuk membantu mengamankan barang tersebut, jamaah dilarang mengambilnya. Mengambil barang yang tergeletak dapat dianggap sebagai tindakan mencuri. Jika menemukan barang tergeletak, jamaah sebaiknya segera menghubungi petugas untuk mengamankan barang tersebut. CCTV yang dipasang di dalam dan di luar masjid merekam gerakan jamaah yang mencurigakan, termasuk tindakan mengambil barang temuan.
Menjaga Kebersihan dan Kehormatan
Tidak Merokok di Kompleks Masjid
Merokok di kompleks masjid harus dihindari sepenuhnya. Meskipun terkadang jamaah Indonesia melakukan hal ini sambil menunggu waktu shalat, merokok dianggap melanggar aturan. Jika terjaring melanggar aturan ini, jamaah akan mendapatkan peringatan dan dalam beberapa kasus, petugas bisa mengambil tindakan tegas seperti menahan dan memproses hukum.
Membuang Sampah dengan Tepat
Jamaah haji dilarang membuang sampah sembarangan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Pihak masjid telah menyediakan kotak sampah dan petugas siap menerima sampah yang ditemukan. Jika sulit menemukan tempat sampah, sebaiknya jamaah menyimpan sementara sampah seperti botol bekas di dalam tas atau membawanya hingga menemukan tempat sampah yang sesuai. Mengotori masjid dan sekitarnya dengan sengaja akan terekam oleh CCTV, dan jamaah yang melakukannya dapat ditahan dan diperiksa oleh petugas.
Penutup
Menjadi jamaah haji di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi adalah suatu kehormatan dan pengalaman spiritual yang luar biasa. Untuk memastikan pengalaman beribadah yang lancar dan terhindar dari masalah, sangat penting bagi jamaah untuk mematuhi larangan dan aturan yang berlaku di tempat-tempat suci ini. Dalam menjalankan ibadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, jamaah diharapkan menghindari mengambil gambar dengan durasi lama, membentangkan spanduk dan bendera, berkerumun dalam jumlah besar, mengambil barang temuan, merokok di kompleks masjid, dan membuang sampah sembarangan. Dengan memperhatikan aturan-aturan ini, jamaah dapat menjaga keteraturan, keamanan, kebersihan, dan kehormatan dalam menjalankan ibadah di tempat-tempat suci ini. Selamat beribadah!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan update Berita Terbaru Dari KangSantri.net